Wanita
ini bernama Khoiriah. Dia adalah Ibuku. Wanita yang luar biasa. Ia lahir di
Tangerang pada tanggal 04 Maret 1978. Sosok wanita yang ramah dengan semua
orang, apalagi dengan tetangga sekitarnya, murah senyum dan juga baik kepada
sesama.
Beliau bukan
wanita karier, beliau hanya seorang ibu rumah tangga. Selain ibu rumah tangga,
beliau juga mengasuh anak dari paman aku, setiap hari beliau mengasuh dengan
penuh kasih sayang layak nya anak kandung nya. Lelah & letih itu sudah
menjadi hal biasa untuk nya.
Banyak
hal yang aku pelajari dari ibuku. Tentang semangat untuk belajar dan terus
belajar, tentang kesabaran, dan tentang kerja keras. Ia lakukan semua tugasnya
sebagai istri, sebagai ibu dan sebagai pengasuh anak secara bersamaan, dan ia
tidak pernah mengeluh. Karena itulah aku memilih ibu sebagai sosok yang banyak
mengispirasiku. Dan aku yakin ada banyak ibu yang juga seperti ibuku di luar
sana. Seperti halnya suster apung yang juga seorang ibu, pemulung yang mungkin
seorang ibu, tukang sapu jalan yang juga seorang ibu, seorang dokter yang juga
seorang ibu, guru yang juga seorang ibu... Dan mereka menjalani itu semua tanpa
mengeluh...
Inilah contoh Nasihat IBU untuk anaknya :
1. Rumit memang untuk bersabar menghadapi masalah. Tetapi itu
jalan satu-satunya untuk menyelesaikan masalah dengan baik
2. Kesabaran akan mengajarimu bagaimana menjadi pribadi yang
dewasa setiap langkah hidupmu.
3. Bersabar itu tidak hanya di kala kamu sedih, tetapi juga ketika
kamu senang, belajar bersabar agak tidak menjadi sombong.
Dan Renungkan lah, tentang kasih sayang Ibu sungguh luar biasa, seperti dibawah ini :
1. Ibu tak pernah meminta, tapi sadarlah kita sebagai anaknya. Berilah
sebisa kemampuanmu.
2. Ibu selalu berusaha memberikan terbaik. Maka wujudkanlah
kebaikan untuknya
3. Ibu tidak pernah menuntut diluar kemampuan anaknya. Namun
berikanlah kebanggaan untuknya.
4. Ibu telah bersusah payah mencari uang demi menghidupi anaknya,
maka dengarkanlah sedikit nasihatnya.
5. Ibu hanya ingin anak-anaknya bahagia dalam kehidupan, maka
pahamilah sedikit perasaan dan inginnya.
6. Ibu selalu memberikan restu dan mendo'akan anaknya, maka
semangatlah dan capailah kesuksesan sebagai ganjarannya.
7. Ibu tetap tersenyum walau dalam kesusahan, maka bantulah ia
dengan hal-hal yang bisa membuatnya bahagia
8. Ibu memang tak berpendidikan lebih tinggi darimu, tapi bantulah
dengan prestasimu
9. Ibu selalu mencurahkan kasih sayangnya setiap saat, maka
sempatkanlah untuk sekedar berbagi kisah dengannya
10. Ibu masih hidup, maka berbahagialah bersamanya sebelum hanya
bisa memberikan doa.
IBU : tiada kata yang lebih indah dari kata "Ibu", mengucap, mendengar dan menulis kata Ibu, selalu terasa damai... Karena Ibu adalah Malaikat tak bersayap, Ibu pahlawan tanpa tanda jasa, dan Ibu pemberi tanpa pamrih. Sebesar apapun seorang anak berusaha membalas jasa ibunya tidak akan pernah mampu menandingi kasih sayang dan pengorbanan Ibu untuk kita anak-anaknya.
No comments:
Post a Comment